Banda Aceh – Mahasiswa Prodi Teknik Industri menjadi salah satu dari ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia tengah mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) yang diselenggarakan di Universitas Syiah Kuala (USK), Banda Aceh.
Partisipan dari berbagai daerah di Indonesia dijamu di kampus AAC Dayan Dawood pada Rabu (24/1/2024) untuk mengikuti PMM yang berlangsung selama satu semester. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu, menciptakan platform untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman dalam lingkungan akademis yang berbeda.
Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Marwan, menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa PMM “Saya
Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Marwan, menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa PMM “Saya atas nama pimpinan, dan segenap sivitas akademika USK mengucapkan selamat datang di Kampung Jantong Hate Rakyat Aceh,”.
Selain penyambutan, para mahasiswa juga dapat saling berkenalan dengan mahasiswa lain dalam satu prodi maupun lintas prodi. Mahasiswa Prodi Teknik Industri, Bima Prakusha Susilo berkenalan dengan mahasiswa lain dari UNSIQ Wonosobo, Universitas Negeri Malang dan Universitas Muhammadiyah Purworejo. Ini memberikan kesempatan bagi Bima untuk menambah relasi dan bertukar wawasan.
PMM di USK juga dirancang untuk mempromosikan budaya dan pembelajaran antara mahasiswa, dosen, dan peneliti dari berbagai perguruan tinggi. Diharapkan akan terjadi pertukaran ide dan inovasi yang bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Saat ini antusiasme mahasiswa PMM Angkatan 4 di USK terbilang tinggi seperti yang dipaparkan Ketua Pelaksana PMM di USK Mujiburrahman. “Alhamdulillah PMM Angkatan 4 naik berkali-kali lipat dari PMM 3 Agustus tahun lalu dengan jumlah peserta 47 orang” tutup beliau.